Puasa seringkali menjadi penghalang untuk melakukan traveling. Agar bisa traveling dan puasa tetap lancar, ikuti 5 tips berikut.
Disusun detikTravel, Senin (23/7/2012), inilah tips agar traveling tetap lancar meski sedang puasa:
1. Minum air putih dan vitamin saat sahur
Penting sekali menyiapkan diri sebelum bepergian, terutama saat puasa. Salah satunya adalah memerhatikan makan saat sahur. Konsumsi sayur, dan jangan lupa untuk meminum air putih yang banyak. Agar cairan tubuh tidak cepat habis saat traveling.
Selain itu minum juga vitamin. Vitamin akan membantu stamina Anda agar kuat, meski sedang puasa dan traveling.
2. Pilih destinasi yang tidak terlalu jauh
Meski telah mengonsumsim banyak sayur dan vitamin, alangkah baiknya jika Anda memilik destinasi yang dekat atau tidak terlalu jauh. Ini untuk membantu agar puasa Anda tetap lancar, dan hasrat untuk traveling tetap terpenuhi.
Dengan memilih destinasi yang dekat, secara otomatis energi yang terbuang juga sedikit. Rasa lelah karena traveling saat puasa juga tidak akan cepat muncul.
3. Kurangi aktivitas outdoor
Sebaiknya jangan terlalu banyak beraktivitas di luar ruangan untuk menghemat energi. Perbanyak aktivitas di dalam ruangan. Oleh karena itu, penting untuk memilih destinasi yang berada di dalam ruangan atau indoor. Utamakan juga yang memiliki pendingin udara, seperti galeri atau pameran.
4. Hindari pergi pada siang hari
Waktu terbaik untuk traveling saat puasa adalah pagi atau sore hari. Hindari pergi pada siang hari karena saat itu matahari telah bersinar dengan teriknya. Ini bisa menguras tenaga Anda.
Sebaliknya, jika bepergian pada pagi/sore hari, udara masih terasa segar, matahari pun belum terlalu terik. Energi yang terbuang juga tidak terlalu banyak, begitu juga keringat.
5. Gunakan pelindung kepala
Nah, kalau memang aktivitas di luar ruangan tidak bisa dihindari, jangan lupa gunakan pelindung kepala seperti topi atau payung. Dengan menggunakan pelindung kepala, berarti Anda sudah melindungi tubuh dari terkena sinar matahari langsung, dan menjaga cepat berkurangnya cairan tubuh.